AMLAPURA – Kebutuhan akan suplay
darah di Karangasem semakin tinggi. Menurut kasi Penanggulangan Bencana PMI
Karangasem, I Wayan Suanda menyampaikan bahwa PMI (Palang Merah Indonesia)
Cabang Karangasem membutuhkan lebih dari 2.500 stok darah per tahun. Jumlah
tersebut terus menunjukkan kurpa meningkat seiring dengan pertambahan jumlah pasien
yang sempat dirawat di RSUD Karangasem. Bahkan untuk bulan Oktober 2014
kemarin, pihak PMI Karangasem sempat meminta tambahan suplay darah dari PMI provinsi
sekitar 50 kantong darah karena di Karangasem kehabisan stok.
Oleh karena itu,
PMI Karangasem gencar melakukan acara donor darah untuk mengejar jumlah suplay kebutuhan
darah yang kurang tersebut. Seperti halnya menggelar acara donor darah
serangkaian HUT korpri ke 43 yang dilaksanakan di Aula Diskominfo Karangasem,
Jumat (14/11) kemarin. Acara donor darah tersebut dikuti sekitar 100 orang baik
itu pimpinan dan staf jajaran SKPD Karangasem. Termasuk diantaranya adalah wakil
Bupati Karangasem, I Made Sukerana beserta istri, Sekda Adnya Muliadi, Kepala
Dinas Sosial, Made Sosiawan dan yang lainnya.
Wakil Bupati Karangasem, I Made Sukerana
menyampaikan bahwa dirinya rutin melakukan kegiatan donor darah setiap ada
kesempatan. Selama ini, Sukerana mengaku sudah lebih dari 10 kali melakukan
donor darah. “Saya sekitar 10 kali sudah pernah (donor darah), donor darah itu penting
dilakukan untuk menganti sel-sel darah lama menjadi sel darah yang baru” ujarnya.
Ketika diperiksa oleh dokter dari PMI,
Wabup Sukerana memiliki tekanan darah 130/80 dengan kualitas HB 14 sehingga cukup standar untuk melakukan
kegiatan donor. Pria asal Desa Juntal, Kecamatan Kubu tersebut terlihat santai
dan tenang ketika sebanyak 350 cc darah golongan O miliknya disedot ke dalam
kantung penyimpanan darah.
Sukerana mengharapkan kesadaran masyarakat ditingkatkan
untuk ikut bersama-sama melakukan kegiatan dodor darah. Mantan ketua Koni
Karangasem itu menyanyampaikan berdonor juga merupakan bentuk yadnya yang luhur karena secara tidak
langsung menyelamatkan nyawa orang lain. “kegiatan donor ini kan termasuk
yadnya, pahalanya besar karena bisa menolong nyawa orang” tuturnya. Dirinya
mengaku memiliki pengalaman suram ketika membutuhkan lebih dari 20 kantong
darah ketika mengalami kecelakaan di Singaraja beberapa tahun silam. “Dulu saya
sudah banyak dibantu darah sekarang saatnya saya yang membantu” ujarnya
berseloroh.
Selain itu, istri Pak Wakil yaitu Nyonya
Sumawati Sukerana juga ikut melakukan donor darah. Tekanan darah 130/90 dan HB
darah 13,5 membuat Ibu wakil ketua PKK Karangasem tersebut memungkinkan untuk
melakukan donor. “Saya juga sudah beberapa kali pernah donor darah” Ujar
Sumawati tidak mau kalah dengan suaminya.
Dalam kegiatan donor darah tersebut sebanyak 42
kantong darah diperoleh oleh PMI. Darah-darah yang diperoleh tersebut nantinya
disimpan untuk diberikan kepada pasien di RSUD Karangasem yang membutuhkan.
Selain itu, acara donor darah juga akan dilakukan oleh PMI di sekolah-sekolah,
di hotel, di setiap kecamatan, di desa, dan di kelompok-kelompok karang taruna.
0 komentar:
Posting Komentar